Foto: Pemimpin Pemerintah Kolonial di Papua, Lucas Enembe.(Soure: Merdeka.com)
Jakarta, Megaphone PAPUA -Pemerintah Kolonial dibuat ketakutan atas perilaku Lucas Enember yang tidak pernah hadir dan mendampingi Presiden Indonesia saat melakukan dua kali berkunjung ke Papua.

Menteri Pertahanan Kolonial Ryamizard Ryacudu, seperti yang dirilis Merdeka.com sabtu, (20/08/2015) menegaskan ketakutannya yang dirasakan terhadap Pimpinan Pemerintahan Kolonial di Papua, menurutnya dengan tindakan seperti itu, pembangunan di Papua seperti Rel Kereta Api yang sudah mulai dikerjakan akan terhambat.
"Pejabat di sana jarang ada di tempat. Presiden dua kali datang ke sana, gubernur, wakil gubernurnya enggak ada. Yang jemput sekretaris daerah. Bayangkan. Di Jakarta atau di mana dia? Katanya kadang-kadang di Singapura," ujar Ryacudu di Kantor Kemenhan Kolonial, Jakarta, Rabu (19/8).

Tak hanya Ryamizard, ketakutan hebat juga diungkapkan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Panjaitan. Kelakuan tersebut diketahuinya dari Menteri Dalam Negeri, di mana banyak pejabat asal Papua yang plesiran ke Jakarta, padahal ekonomi Indonesia harus diperbaiki secepatnya di samping nilai rupiah terhadap dolar yang terus melemah.

"Tjahjo Kumolo mengatakan ada oknum-oknum pejabat di Papua yang sering menghabiskan waktu di Jakarta dan daerah lain. Kami akan menindak tegas para pejabat tersebut," ujar Luhut dalam konferensi pers setelah rapat koordinasi Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (18/8).

Tindakan Lukas yang seakan menghindari Joko Widodo jauh berbeda ketika Susilo Bambang Yudoyono  masih menjabat sebagai Presiden Kolonial RI. Pada 22 Agustus 2014 lalu, Lukas menjemput rombongan SBY usai mendarat di Pangkalan Udara Manuhua, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Jumat, sekitar pukul 13.30 WIT dengan pesawat kepresidenan.

Saat itu, SBY akan membuka Sail Raja Ampat 2014 di Papua Barat. Lukas menjemput SBY bersama Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua, Kapolda Papua Brigjen Pol Yotje Mende dan sejumlah pejabat kabupaten dari pemerintahan dan TNI/Polri.[Hugo/MP]

Share To:

https://m-papua.blogspot.com/?m=1

Post A Comment:

0 comments so far,add yours